Selasa, 01 Maret 2011

Selasa, 16 November 2010

Presiden SBY

Presiden SBY

Dr. H. Susilo Bambang Yudhoyono adalah Presiden RI ke enam dan Presiden pertama yang dipilih langsung oleh Rakyat Indonesia. Bersama Drs. M. Jusuf Kalla sebagai wakil presidennya, beliau terpilih dalam pemilihan presiden di 2004 dengan mengusung agenda "Indonesia yang lebih Adil, Damai, Sejahtera dan Demokratis", mengungguli Presiden Megawati Soekarnoputri dengan 60% suara pemilih. Pada 20 Oktober 2004 Majelis Permusyawaratan Rakyat melantik beliau menjadi Presiden.


Pada tanggal 20 Oktober 2009, Dr. H. Susilo Bambang Yudhoyono kembali di lantik sebagai Presiden RI untuk periode 2009-2014, setelah bersama pasangannya Prof. Dr. Boediono memenangkan Pemilihan Umum Presiden pada 8 Juli 2009 dalam satu putaran langsung dengan memperoleh 60,80%, mengalahkan pasangan Megawati Soekarnoputri-Prabowo Subianto dan Muhammad Jusuf Kalla-Wiranto.


Presiden SBY, seperti banyak rakyat memanggilnya, lahir pada 9 September 1949 di Pacitan, Jawa Timur. Seorang ilmuwan teruji, beliau meraih gelar Master in Management dari Webster University, Amerika Serikat tahun 1991. Lanjutan studinya berlangsung di Institut Pertanian Bogor, dan di 2004 meraih Doktor Ekonomi Pertanian.. Pada 2005, beliau memperoleh anugerah dua Doctor Honoris Causa, masing-masing dari almamaternya Webster University untuk ilmu hukum, dan dari Thammasat University di Thailand ilmu politik.


Susilo Bambang Yudhoyono meraih lulusan terbaik AKABRI Darat tahun 1973, dan terus mengabdi sebagai perwira TNI sepanjang 27 tahun. Beliau meraih pangkat Jenderal TNI pada tahun 2000. Sepanjang masa itu, beliau mengikuti serangkaian pendidikan dan pelatihan di Indonesia dan luar negeri, antara lain Seskoad dimana pernah pula menjadi dosen, serta Command and General Staff College di Amerika Serikat. Dalam tugas militernya, beliau menjadi komandan pasukan dan teritorial, perwira staf, pelatih dan dosen, baik di daerah operasi maupun markas besar. Penugasan itu diantaranya, Komandan Brigade Infanteri Lintas Udara 17 Kostrad, Panglima Kodam II Sriwijaya dan Kepala Staf Teritorial TNI.


Selain di dalam negeri, beliau juga bertugas pada misi-misi luar negeri, seperti ketika menjadi Chief Military Observer United Nations Peace Keeping Operations (CMO UNPKO) dan Komandan Kontingen Indonesia di Bosnia Herzegovina pada 1995-1996.


Setelah mengabdi sebagai perwira TNI selama 27 tahun, beliau mengalami percepatan masa pensiun maju 5 tahun ketika menjabat Menteri di tahun 2000. Atas pengabdiannya, beliau menerima 24 tanda kehormatan dan bintang jasa, diantaranya Satya Lencana PBB UNPKF, Bintang Dharma dan Bintang Maha Putra Adipurna. Atas jasa-jasanya yang melebihi panggilan tugas, beliau menerima bintang jasa tertinggi di Indonesia, Bintang Republik Indonesia Adipurna.


Sebelum dipilih rakyat dalam pemilihan presiden langsung, Presiden Yudhoyono melaksanakan banyak tugas-tugas pemerintahan, termasuk sebagai Menteri Pertambangan dan Energi serta Menteri Koordinator Politik, Sosial dan Keamanan pada Kabinet Persatuan Nasional di jaman Presiden Abdurrahman Wahid. Beliau juga bertugas sebagai Menteri Koordinator Politik dan Keamanan dalam Kabinet Gotong-Royong di masa Presiden Megawati Soekarnoputri. Pada saat bertugas sebagai Menteri Koordinator inilah beliau dikenal luas di dunia internasional karena memimpin upaya-upaya Indonesia memerangi terorisme.


Presiden Yudhoyono juga dikenal aktif dalam berbagai organisasi masyarakat sipil. Beliau pernah menjabat sebagai Co-Chairman of the Governing Board of the Partnership for the Governance Reform, suatu upaya bersama Indonesia dan organisasi-organisasi internasional untuk meningkatkan tata kepemerintahan di Indonesia. Beliau adalah juga Ketua Dewan Pembina di Brighten Institute, sebuah lembaga kajian tentang teori dan praktik kebijakan pembangunan nasional.


Pada beberapa tahun terakhir, Presiden Yudhoyono juga berperan aktif dalam berbagai forum internasional, termasuk dalam upaya penyelamatan lingkungan hidup. Sejak pelaksanaan Konferensi Bali mengenai Perubahan Iklim di tahun 2007, yang menghasilkan Bali Road Map, hingga pertemuan sejenis di Kopenhagen yang menghasilkan Copenhagen Accord,Presiden Yudhoyono selalu memberikan kontribusi nyata. Presiden Yudhoyono juga memprakarsai terbentuknya Coral Triangle Initiative,yang merupakan upaya kerjasama antara Indonesia, Malaysia, Philipina, Papua Nugini, Kepulauan Solomon, Timor Leste dan Brunei Darussalam, dalam melindungi keanekaragaman sumber daya hayati lautan di wilayah ini, serta terbentuknya Forest - 11 (F-11), kelompok negara-negara pemilik hutan tropis di dunia. Atas berbagai upaya tersebut, pada pembukaan The 11th Special Session of The Governing Council/Global Ministerial Enviromental Forum pada bulan Februari 2010 lalu di Bali, Presiden Yudhoyono mendapatkan penghargaan UNEP Award Leadership in Marine and Ocean Management.


Presiden Yudhoyono adalah seorang penggemar baca dengan koleksi belasan ribu buku, dan telah menulis sejumlah buku dan artikel seperti: Transforming Indonesia: Selected International Speeches (2005), Peace deal with Aceh is just a beginning (2005), The Making of a Hero (2005), Revitalization of the Indonesian Economy: Business, Politics and Good Governance (2002), dan Coping with the Crisis - Securing the Reform (1999). Ada pula Taman Kehidupan, sebuah antologi yang ditulisnya pada 2004. Presiden Yudhoyono adalah penutur fasih bahasa Inggris.


Presiden Yudhoyono adalah seorang Muslim yang taat. Beliau menikah dengan Ibu Ani Herrawati dan mereka dikaruniai dengan dua anak lelaki. Pertama, Kapten Inf Agus Harimurti Yudhoyono, lulusan terbaik Akademi Militer tahun 2000 dan telah menyelesaikan Program Master di bidang Strategic Studies di IDSS, Nanyang Technological University, Singapura. Pada akhir bulan mei 2010 yang bersangkutan juga telah menyelesaikan Program Master di bidang Public Policy di Kennedy School of Goverment, Harvard University, Amerika Serikat. Telah menikah dengan Annisa Larasati Pohan, dan dikaruniai seorang putri, Almira Tunggadewi Yudhoyono.


Kedua, Edie Baskoro Yudhoyono, lulusan bachelor of Commerce Finance dan Electronic Commerce dari Curtin University of Technology,Perth, Western Australia, serta lulusan Program Master bidang International Political Economy di S. Rajaratnam School of International Studies, Nanyang Technological University (NTU) Singapura. Saat ini aktif sebagai anggota DPR RI dan sebagai Sekretaris Jenderal Partai Demokrat.

5 Juli 2010

Captain Tsubasa

Captain Tsubasa


Kapten Tsubasa (キャプテン翼, Kyaputen Tsubasa?) adalah manga dan anime tentang sepak bola. Kapten Tsubasa merupakan salah satu manga dan anime favorit Indonesia. Tsubasa sempat dibuat-ulang dan ditingkatkan kualitas gambarnya. Teknik-teknik yang nyaris mustahil di dunia Tsubasa membuatnya menarik dan memiliki penggemar tersendiri.

Tsubasa adalah seorang anak SD yang baru saja pindah dari kota lain ke Nankatsu. Dia ingin bermain sepak bola dan menjadi pemain terbaik. Ketika masuk ke sekolah barunya, dia langsung masuk ke klub sepak bola di sekolah itu. Kapten klub itu adalah Ishizaki. Mereka lalu berlatih di lapangan, tetapi diganggu oleh klub lain yang dipimpin oleh Genzo Wakabayashi. Mereka lalu bertanding, bila Nankatsu bisa membuat gol satu saja, maka mereka diizinkan memakai lapangan untuk berlatih. Awalnya, Nankatsu selalu kebobolan dan bermain setengah lapangan. Ketika salah satu pemainnya cidera, Tsubasa didaulat menjadi bek.

Dia menjalankan tugasnya dengan baik. Ketika pertandingan hampir selesai, tanpa diduga Tsubasa berhasil mendapatkan bola dan menceploskannya ke dalam gawang. Sesuai perjanjian, Wakabayashi tidak akan mengganggu mereka lagi. Maka dimulailah petualangan Tsubasa menjadi yang terbaik di dunia.

Tokoh Utama

Tsubasa Ozora
Tsubasa adalah anak seorang kapten kapal. Ayahnya selalu berlayar di lautan. Dia sangat menggemari sepak bola. Bahkan sejak masih balita, dia sudah menunjukkan ketertarikannya di bidang ini. Dia masuk ke Nankatsu dan menjadi pemain yang sangat bisa dihandalkan. Pertemuannya dengan Roberto Hongo merubah seluruh hidupnya. Setelah remaja, dia pergi ke Brazil untuk menjadi pemain di klub Sao Paulo. Kemampuan sepak bolanya sangat hebat dan termasuk yang terbaik di dunia. Tsubasa memiliki kemampuan untuk membaca dan meniru semua teknik musuhnya.
Misaki Taro
Misaki adalah sahabat serta partner kerjasama dalam pertandingan. Misaki adalah anak dari seorang pelukis yang berpindah tempat terus. Dulu dia bermain bersama Kojiro, tetapi sekarang bermain bersama Tsubasa. Dia manis, imut, baik, penuh perasaan, dan memancarkan wajah penuh kehangatan dan keceriaan, tak pernah diduga, Misaki sebanding dengan Tsubasa. Saat remaja, dia menuju Prancis.
Genzo Wakabayashi
Wakabayashi adalah seorang kiper yang berteknik tinggi. Jika Tsubasa adalah andalan playmaker di tim Jepang, maka Wakabayashi adalah andalan belakang tim atau Kiper. Dia sangat akrab dengan Tsubasa. Kemampuannya membuatnya direkrut oleh klub Jerman dan bermain di Hamburg. Dia terkenal dengan kemampuannya untuk memblok semua tendangan dari luar kotak penalti. Dia adalah rival dari Wakashimazu yang menggunakan gaya akrobatik. Dia sempat berlatih tinju untuk memperkuat blocking-nya.
Ken Wakashimazu
Ken adalah kiper Jepang seperti Wakabayashi, tetapi akhirnya menjadi pemain di lapangan.
Kojiro Hyuga
Kojiro adalah rival Tsubasa semasa turnamen antar sekolah. Dia adalah striker andalan untuk mendobrak dan mengacak-acak pertahanan musuh. Tendangannya yang keras disebut Tiger Shot, berbeda dari Drive Shoot Tsubasa yang memanfaatkan tukikan, tendangan Hyuga menyerang gawang secara frontal. Dia sukses menjadi pesepak bola profesional dan membawa keluarganya dari kemiskinan. Dia bermain di Serie-A Italia. Belakangan, dia memiliki tendangan Raiju, yang bahkan membelah pohon besar menjadi dua.
Jun Misugi
Misugi adalah seorang pemain sepakbola yang memiliki penyakit pada jantungnya. Ia memiliki teknik yang hebat. Walau dia berpenyakit, permainannya tetap hebat. Ia adalah lawan Tsubasa ketika semi-final kejuaraan tingkat nasional semasa SD. Ia menjadi pemain tengah ketika SD-SMP, namun menjadi pemain belakang mulai pada World Youth. Pada World Youth, Misugi sudah menguasai Drive Shoot.
Hikaru Matsuyama
Matsuyama merupakan pemain gelandang tim Furano FC yang lebih fokus pada kerjasama tim. Sama seperti Misugi, dia menjadi pemain bertahan mulai kejuaaan internasional junior. Matsuyama memiliki tembakan yang merayap di tanah, yaitu Eagle Shoot
Ryo Ishizaki
Ishizaki merupakan teman pertama Tsubasa ketika Tsubasa tiba di Nankatsu. Permainannya memang tidak sehebat Tsubasa, namun dia memiliki semangat yang cukup tinggi

Senin, 15 November 2010

Senin, 14 Desember 2009

Remaja

rahasia

Mencari Kebenaran

''Demi matahari, dan cahayanya di pagi hari,Demi bulan ia mengiringi (matahari), Demi siang bila ia menampakkan (matahari), Demi malam bila ia menutupinya. Demi langit dan yang dibina padanya, Demi bumi dan yang akan dibentangkan atasnya.Demi sukma dan penyempurnaanya.''
QS.Asy-Syam:91;1-7

Saya akan menceritakan sekelumit kisah bagaimana Nabi Muhammad saw ketika merenung dan berapikir untuk mencari sebuah kebenaran. Kisah ini saya kutip dari buku Muhammad Husein Haekal. Di puncak gua hira-sejauh dua farsaks sebelah utara Mekkah-terletak sebuah gua yang baik sekali untuk merenung dan menyendiri.

Sepanjang bulan Ramadhan setiap tahun Muhammad pergi ke sana dan berdiam di tempat itu, dg hanya menbawa sedikit bekal. Muhammad tekun dalam renungan dan ibadah, jauh dari segala kesibukan hidup dan keributan manusia. Ia mencari kebenaran dan hanya kebenaran semata. Demikian kuatnya Muhammad merenung mencari hakikat kebenaran. hingga ia lupa akan dirinya, lupa akan segala apa yang ada dalam hidupnya. Sebab,segala yang dilihatnya dalam kehidupan manusia sekitarnya bukanlah suatu kebenaran. Di situ Muhammad mengungkapkan isi hatinya segala yang disadarinya.

Muhammad tidak berharap apa yang dicarinya itu akan terdapat dalam kisah lama atau dalam tulisan-tulisan pendeta,melainkan dalam alam sekitarnya. Dalam luasny langit dan bintang-bintang,dalam bulan dan matahari, dalam padang pasir di kala panas membakar di bawah sinar matahari yang berkilauan.
Dalam alam itulah Muhammad mencari "hakikat tertinggi".

Dalam usaha mencapai itu,yaitu saat Muhammad menyendiri, jiwanya membumbung tinggi mencapai hubungan dengan alam semesta.

Muhammad tak memerlukan peeerenungan panjang untuk mengetahui apa yang dipraktikkan oleh masyarakat dalam soal-soal kehidupan,dan apa yang disajikan sebagai korban untuk tuhan-tuhan mereka itu.Dan itu tidak membawa kebenaran sama sekali.
Tetapi dimana sesungguhnya kebenaran itu berada?

Bilamana bulan ramadhan telah berlalu ia kembali pada khadijah.Pengaruh pikiran yang masih membekas padanya itu membuat Khadijah bertanya-tanya,karena ia pun ingin lega hatinya bila telah mengetahui bahwa Muhammad dalam keadaan sehat dan afiat.

Tahun telah berganti dan kini tiba bulan Ramadhan berikutnya. Muhammad kembali ke Gua Hira untuk merenung dan merenung. Sedikit demi sedikit Muhammad bertambah matang. Jiwanya pun semakin penuh. Setelah beberapa tahu lamanya, jiwa yang terbawa hanyut oleh "kebenaran tertinggi" akhirnya bertemu mimpi dalam tidurnya, mimp hakiki y6ang memancarkan cahaya kebenaran yang selama ini ia cari........

Pages

Diberdayakan oleh Blogger.

Followers

Mengenai Saya

Foto saya
Trenggalek, Jatim, Indonesia
Kelemahanmu itu adalah kelebihanmu, sedangkan kelebihanmu itu adalah kelemahanmu

Shoutmix chat


ShoutMix chat widget

Sistem Keamanan Komputer